Memprediksi Nasib Huawei Setelah Ditinggal Android
Pagi ini aku dapat pesan WhatsApp dari seorang temanku yang menanyakan terkait Huawei.
“kris kamu masih pakai huawei? kok aku lihat berita katanya produk smartphone huawei ga boleh install play store dan produk2 google..”
Ya begitulah pesan singkatnya,. Intinya ada kegalauan tentang nasib Huawei setelah ditinggal Android.
AWAL KEGALAUAN PENGGUNA SMARTPHONE HUAWEI
Sebagai seorang pengguna smartphone huawei dan juga masih sering mendapatkan info terbaru terkait produk Huawei dari teman-teman Huawei Indonesia, maka aku merasa jika seru juga kalau aku memberikan sedikit prediksi dan ulasan tentang kondisi huawei ke depan setelah ditinggal Android Google.
Masalah dan kabar terkait Huawei yang akan ditinggal oleh Google dan Android akibat perang dagang antara AS dan China ini sangat banyak diulas oleh media lokal dan juga internasional di awal minggu ini. Sebagaimana banyak diberitakan, Presiden AS Donald Trump telah mengumumkan perihal deklarasi darurat nasional bidang teknologi.
Status darurat nasional bidang teknologi itu secara tidak langsung memasukkan Huawei dalam daftar Hitam pemerintah Amerika dan Google akhirnya Google memutuskan untuk menangguhkan bisnis kerja sama dengan Huawei terkait dengan transfer hardware, software, dan layanan teknis.
“Nah, kalau kerjasama dalam hal software dari Google ditangguhkan, terus Huawei besok pakai sistem operasi apa? Kan Android itu salah satu software dari Google?”
Dan itulah pertanyaan pertama yang aku rasakan sebagai seorang pengguna smartphone Huawei. Padahal saat ini smartphone Huawei sedang mencoba untuk merajai pasar dunia dan kebanyakan smartphone huawei itu merupakan smartphone Flagship yang harganya mahal.
Jujur aja, sebagai pengguna smartphone Huawei, aku sudah pasti bingung dan sedih jika kabar tentang Huawei yang akan ditinggalkan oleh Android dan Google. Apa jadinya sebuah smartphone berbasis Android tapi tanpa dukungan dari Google? Ga bisa nonton youtube, buka gmail dong?
TANGGAPAN HUAWEI
Melihat banyaknya kegalauan yang melanda para penggunanya, Huawei tidak tinggal diam. Mereka memberikan sedikit kesejukan. Dan mungkin hanya bertahan sementara waktu.
Saat itu kami diberikan sedikit informasi Tweet dari akun resmi Android yang memberikan penjelasan seperti ini.
” For Huawei users’ questions regarding our steps to comply w/ the recent US government actions: We assure you while we are complying with all US gov’t requirements, services like Google Play & security from Google Play Protect will keep functioning on your existing Huawei device. ”
For Huawei users' questions regarding our steps to comply w/ the recent US government actions: We assure you while we are complying with all US gov't requirements, services like Google Play & security from Google Play Protect will keep functioning on your existing Huawei device.
— Android (@Android) May 20, 2019
Dengan pernyataan diatas, maka Google sendiri memberikan informasi bahwa walaupun mereka menangguhkan kerjasama dengan Huawei, namun layanan seperti Google Play & keamanan dari Google Play Protect akan tetap berfungsi pada yang sudah ada Perangkat Huawei.
Jadi bagi kita yang saat ini menggunakan smartphone Huawei, sepertinya bisa sedikit bernafas lega dan masih aman dengan layanan android di smartphonenya.
TANGGAPAN GADGET REVIEWER DAN NETIZEN
Masalah yang menimpa Huawei ini tidak lepas dari ulasan para reviewer gadget dan netizen. Mereka banyak yang memberikan tanggapan dan pandangannya melalui tweet di Twitter.
Dari sekian banyak tweet yang ada, aku tertarik dengan ulasan dari Lucky Sebastian (@gadtorade) dan Daemoen (@Mentimoen).
Buat lebih jelasnya langsung aja ke TKP ya..
Tweet Lucky Sebastian
Pemerintah Amrik baru saja mengumumkan Huawei tidak boleh membeli komponen buatan Amerika tanpa ijin khusus, yg dijawab Huawei mereka sdh mempersiapkan backup plan.
— Lucky Sebastian (@gadtorade) May 19, 2019
Tetapi yg berat, ada kabar bahwa Google juga memutuskan lisensi Android untuk Huawei.
Jadi tanpa android nasibnya? pic.twitter.com/ayGpLiy9qV
Tweet lainnya langsung aja ke profilnya @gadtorade
Tweet Daemoen
EFEK JANGKA PANJANG HANTAMAN TRUMP PADA HUAWEI.
— Daemoen (@Mentimoen) May 18, 2019
1. Thread ini mengevaluasi efek jangka panjang hantaman terakhir Trump pada Huawei, yaitu melarang perusahaan2 Amerika melakukan bisnis dgn Huawei untuk menghancurkan Huawei.
Di sana aku bisa melihat banyak ulasan menarik soal nasib Huawei.
PREDIKSIKU SOAL NASIB HUAWEI
Kalau tadi aku udah coba memberikan beberapa informasi tentang masalah yang menimpa Huawei dan juga pandangan dari para Gadget Reviewer dan Netizen, maka kali ini aku mau coba memberikan prediksiku tentang nasib dari HUAWEI ke depan.
Aku ada beberapa prediksi, diantara seperti ini:
Pertama, Smartphone Huawei tidak akan mendapatkan support android Q dari Google.
Prediksi pertamaku adalah soal dukungan support dari Google terkait android version untuk smartphone Huawei. Hal itu sepertinya sudah sedikit dijelaskan oleh Android pada status twitter di atas itu.
Tapi untuk kepastiannya, ya harus kita tunggu aja. hehe
Kedua, Pasar smartphone Huawei di Indonesia mungkin akan sedikit penurunan peminat.
Yang namanya orang Indonesia itu kebanyakan mudah mengikuti apa yang ada di pasar. Ketika Smartphone Huawei sedang naik daun, banyak pula yang mencari smartphone huawei.
Nah kalau melihat masalah yang menimpa Huawei saat ini, aku menduga banyak orang Indonesia yang takut dan juga memilih jalur aman dengan cara mencoba menghindari smartphone Huawei.
Itu prediksiku ya, tapi kalau marketing Huawei dan tim Huawei bisa mengatasi ketakutan calon pembeli, rasanya prediksi ini bisa mental. hehe
Ketiga, Huawei akan menggunakan sistem operasi sendiri untuk menggantikan Android
Untuk yang ketiga ini aku rasa sudah pernah membaca jika Huawei sebenarnya sudah membuat sistem operasinya sendiri yang namanya Hongmeng OS.
Namun, masalahnya apakah benar-benar bisa menggantikan android yang banyak layanannya didukung oleh Google. Perlu ditunggu saja di smartphone terbaru dari Huawei mendatang.
Keempat, Google dan Huawei akan kembali bekerjasama.
Untuk prediksi keempat ini aku kasih karena status darurat nasional bidang nasional dari pemerintah AS itu sepertinya masih memungkinkan untuk dicabut.
Dari pernyataannya sebelumnya Google memutuskan untuk menangguhkan bisnis kerja sama dengan Huawei. Kalau menangguhkan itu menurutku hanya menunda, jadi masih ada kemungkinan untuk disambung kembali kerjasamanya… hehe
***
Oke, mungkin itu sedikit info dan prediksi yang bisa aku berikan terkait nasib huawei setelah ditinggal Android. Semoga setelah kejadian ini semuanya tetap baik-baik saja. Dan para pengguna smartphone Huawei bisa tenang dan senang menggunakan smartphonenya.
Jujur ya, sekarang itu Smartphone Huawei itu idaman banget, fitur dan hasil kameranya kece banget. Siapa sih yang ga mau punya smartphone Huawei P30 Pro? hayo ngaku..