Mendapatkan sesuatu yang diinginkan itu memang memerlukan suatu perjuangan yang lumayan, tidak terkecuali ketika aku ingin mengobati rasa penasaran dengan Kopi Menoreh Pak Rohmat.
Aku suka kopi. Ya cuma suka aja sih, lebih suka penasaran sama macam-macam kopi aja. Karena aku juga bukan tim kopi kaya om Sitam atau mbak Aqied dari ngopitiappekan. Jadi ya ga terlalu ngerti juga soal kopi. 😀
Tapi setidaknya aku sudah pernah tahu rasanya kopi robusta, arabika, gayo, toraja, lanang, dampit dan flores. Kalau aku ditanya suka kopi apa? aku jawab kopi sachet Kapal Api aja yang manis dan cepat. wkwk..
Siang itu setelah kami puas bermain di Sungai Mudal Kulon Progo, kami memutuskan untuk melanjutkan perjalanan ke bukit menoreh yang ada di daerah Samigaluh.
Tujuannya simple, cuma untuk mengobati rasa penasaran dengan tempat yang namanya Kedai Kopi Menoreh Pak Rohmat.
Tidak terasa, perjalanan selama satu setengah jam dari sungai mudal kita lewati seperti Ninja Hatori. “Mendaki gunung, lewati lembah, sungai mengalir indah ke samudera.. ” wkwk..
Lha mau gimana, abis dari sungai mudal yang ada di puncak bukit, terus turun, eh naik lagi ke puncak bukit. Mana perut kosong, ngantuk lagi. (ini sih derita dan kesalahan kita, karena tidak menyangka kalau lokasinya jauh.)
Akhirnya sekitar setengah 2 siang, kami tiba di Kedai kopi yang letaknya di atas bukit itu. Oh iya, lokasi tepatnya ada di daerah Madigondo, Sidoharjo, Samigaluh, Kulonprogo.
Pesanku kalau ada yang mau ke sini:
“jangan lupa isi perut dulu, biar lebih enak waktu menikmati perjalanan.”
Sesampainya di kedai kopi menoreh pak rohmat, aku coba melihat beberapa fasilitas yang ada.
Di sana aku merasa tempat parkir mobilnya cukup sempit. Bahkan ketika aku kemarin tiba di sana, mungkin hanya cukup 5 mobil bertipe SUV. Ga tau ya kalau parkirnya rapih, apakah bisa masuk lebih banyak lagi atau tidak.
Walaupun kondisinya demikian, namun di dekat lokasi ada sebuah lapangan yang sepertinya bisa dan biasa dimanfaatkan sebagai lokasi parkir. Jadi untuk masalah tempat parkir seharusnya aman dan tidak terkendala.
Kalau untuk parkir motor aku pikir cukup lah. Dan biasanya berjejer rapih di dekat mushola.
Fasilitas kedua yang bisa aku amati secara langsung ketika sampai di Kedai Kopi Menoreh Pak Rohmat adalah Mushola Al-Barokah.
Mushola ini pasti kita lewati ketika kita akan masuk ke dalam kedai kopi.
Jadi buat teman-teman yang beragama muslim, seharusnya bisa betah dan nyaman menghabiskan waktu di tempat ini.
Setelah melewati mushola, kita akan menemukan kedai kopi yang juga bisa disebut sebagai tempat makan. Kenapa? Karena tempat ini ga cuma menawarkan menu kopi, tapi juga ada menu makanan khas dari kulonprogo.
Di kedai ini terdapat beberapa bagian. Ada bagian atas dan bagian bawah.
Bagian atas sendiri terdiri dari 3 tempat yang bisa digunakan (dua tempat dengan meja-kursi, dan 1 tempat untuk lesehan). Sedangkan di bagian bawah ada beberapa bagian menarik. Jika aku hitung sepertinya ada 5 tempat dan semuanya lesehan.
Kalau kami sendiri kemarin memilih kedai bagian atas yang lesehan, agar bisa melihat pemandangan di bawah sambil tidur-tiduran.. hehe..
Sebagai sebuah kedai kopi, aku rasa menu yang ditawarkan oleh tempat ini cukup beragam dan tidak hanya menawarkan pilihan kopi. Jadi aman lah kalau mengajak anak-anak atau keluarga yang belum tentu suka kopi. Masih banyak pilihan menu.
Pilihan menu di kedai ini dibagi menjadi 4 bagian, yaitu Wedangan, Camilan, Dhaharan dan Kopi Kemasan.
Untuk menu wedangan, banyak pilihan kopi yang ditawarkan oleh kedai ini. Kopi Luwak Original, Kopi Ijo, Robusta, Arabika, Lanang hingga Kopi Susu bisa kita pilih.
Kalau tidak suka dengan kopi, pilihan wedang Jahe, susu hingga coklat bisa menjadi alternatif untuk kita pesan.
Oh iya, menurutku harga dari wedangan yang ada disini juga tidak terlalu mahal. Mulai dari 3 ribuan sampai 40 ribu.
Nah, sambil menunggu pesanan kopi dan makanan. Kita juga bisa memesan camilan menu khas desa seperti tahu isi, geblek, ketela sampai kacang rebus.
Untuk harganya, semua camilan dijual dengan harga yang sama, yaitu Rp. 10 ribu per porsi.
Guna melengkapi menu kopi yang memang menjadi andalan dari kedai ini, Pak Rohmat sengaja menawarkan menu makanan desa yang bisa dipesan oleh pengunjung.
Ada 5 paket menu makanan seperti nasi, sayur lompong, ayam kampung, pindang hingga rica-rica entok.
Kalau kamu ga tertarik dengan menu tersebut, pesan aja Intel Goreng/Intel Rebus ala Burjo langganan para mahasiswa. Pasti kamu suka.. Wkwk..
Nah, untuk harga makanannya gimana? ga mahal juga menurutku. Mulai 8 ribuan sampai 30 ribuan. Kecuali kalau pesan menu keluarga yang isinya 4 porsi nasi lengkap dengan lalapan dan 1 ingkung ayam kampung. Harganya bisa sampai 150-200 ribuan. 😀
Sedikit pengalaman saja, jadi ketika memesan menu dhaharan, kamu harus sabar ya. Karena mungkin menunya datang ga secepat bunyi perut yang lagi kelaparan.
Selain itu, aku merasa cukup sayang karena ketika kami memesan makanan di setiap menunya tidak ada sambalnya.
Semoga sekarang sudah ada sambalnya. Di tambahke yo pak Rohmat biar makin maknyus menune… 😀
Menu terakhir yang disediakan di kedai kopi menoreh pak rohmat adalah menu kopi kemasan.
Kopi kemasan ini sendiri sengaja diberikan untuk kita yang ingin membawa pulang kopi menoreh pak rohmat. Ada beberapa pilihan kopi yang dijual. Mulai dari kopi yang sudah jadi bubuk, hingga biji kopi (bean) bisa dijadikan sebagai oleh-oleh.
Semua kopi kemasan yang diproduksi di sini sudah memiliki ijin PIRT, jadi aman lah.. Untuk kisaran harga kopi kemasan ini beragam, mulai dari 15 ribu sampai dengan 300 ribu.
Oh iya, aku kemarin sengaja ga mau beli kopi kemasan, tapi malah di oleh-olehi Kopi Robusta sama pak Rohmat. Makasih ya pak.. Semoga makin jaya kedai kopi sama produksi kopinya..
Untuk dapat sampai ke Kedai Kopi Menoreh Pak Rohmat sebenarnya tidak terlalu sulit. Jadi kalau kita dari Yogyakarta, silakan ambil arah jalan godean hingga kenteng.
Dari Kenteng, Nanggulan Kulonprogo ambil arah kanan menuju Mendut/Magelang hingga menemukan plang bertuliskan Desa Wisata Banjarasri atau Panti Asuhan Boro, belok kiri dan ikuti saja jalan tersebut sampai ketemu petunjuk informasi Kedai Kopi Menoreh Pak Rohmat.
Biar semakin mudah, aku kasih peta lokasinya aja deh.
Perjalanan panjang demi mengobati rasa penasaranku akan kopi menoreh pak rohmat membuatku bisa menyimpulkan beberapa hal.
***
Mungkin itu dulu sedikit ceritaku waktu naik ke puncak bukit demi kopi menoreh pak rohmat yang sempat membuatku penasaran. Kira-kira menurutmu kedai kopi ini gimana? pengen cobain ke sana ga? atau jangan-jangan kamu udah pernah ke sana?
Cara Ganti e-KTP Rusak - Sebagai warga negara Indonesia yang baik, maka semua warga yang… Read More
Cara Membuat Virtual Background Zoom - Setelah beberapa kali membahas soal aplikasi Zoom Meeting, kali… Read More
Tips memilih charger - Smartphone yang hadir belakangan ini biasanya dilengkapi dengan kapasitas baterai yang lumayan… Read More
Kebijakan Penyimpanan Google - Hari ini aku dapat surat cinta dari Google. Sayang suratnya bukan… Read More
Cara mengetahui password WiFi – Di era digital dan internet seperti ini, koneksi internet menjadi salah… Read More
Aksesoris Laptop Lucu - Bagi kamu yang bekerja dengan laptop pasti seringkali mengalami burn out.… Read More
This website uses cookies.
View Comments
Ha...ha, sama kayak aku...kopi sachet! Nggak ngerti juga detail tentang kopi. Taunya manis apa nggak doang...
Soal maem, kadang klo ga lapar...aku milih mundur klo ga pke sambel. Penyuka sambel??
Haha..ia mbak.. cari yang cepet aja.. ?
Sayang banget kalo makan belum pake sambel.. kaya ada yang kurang.. ?
Kapaaaaaaaan yaaaaaaaaa bisa kesanaaaaaaaaaaa :)
segera aja kang dirman.. sekalian mampir waktu touring... hehe