Ekowisata Sungai Mudal, Tempat Wisata Air Di Kulon Progo

Ekowisata Sungai Mudal – Musim kemarau panjang dan curah hujan yang sedikit seakan membawa keinginan besar setiap orang untuk mencari tempat “ngadem“.  Buat aku yang tinggal di sekitar kaliurang, mungkin pilihan paling mudah ya main ke tempat wisata kaliurang. Tapi kok ya ke sana terus. Kan bosen. hehe.

Ngomong-ngomong soal “ngadem”, aku berfikir jika tempat paling enak untuk dijadikan tujuan ngadem itu adalah tempat yang ada airnya atau ke hutan yang penuh dengan pohon yang rindang. Oleh karena itu, beberapa waktu lalu kami dan keluarga memilih untuk ngadem jauh ke Ekowisata Sungai Mudal Kulon Progo.

Beberapa dari warga jogja mungkin sudah banyak yang tahu tentang salah satu tempat wisata kulon progo yang satu ini. Tempatnya ada di atas bukit dan perlu perjuangan untuk dapat sampai ke sana. Namun biar lebih oke lagi, aku mau sedikit cerita tentang pengalamanku ketika liburan di Sungai Mudal.

Lokasi Sungai Mudal

Secara lokasi sungai mudal ini cukup jauh dari kota Yogyakarta.  Lokasi tepatnya ada di Banyunganti, Jatimulyo, Girimulyo, Kulon Progo. Kalau aku cek lewat google map sih sekitar 35 Km dari kota Yogyakarta.

Untuk dapat mencapai tempat ini kita bisa melewati jalan godean hingga perempatan kenteng Nanggulan. Setelah itu kita ambil arah barat menuju arah Gua Maria Lawangsih/Watu Blencong/Ayunan Langit Watu Jaran.

Ikuti saja jalan tersebut hingga nanti akan ada plang arah menuju Sungai Mudal. Jalannya berkelok-kelok dan menanjak, tapi seru kok.

Nah kalau kamu sudah melewati Omah Watu Blencong dan Kedai Kopi Pari, berarti kamu sudah hampir sampai ke lokasi. Biar semakin yakin bisa mencapai lokasi ini, silakan kamu ikuti peta di bawah. Wkwk..

Fasilitas Sungai Mudal

Menurutku, Ekowisata Sungai Mudal ini memiliki fasilitas yang cukup lengkap dan lumayan baik.

Sebenarnya wajar sih kalau tempat ini cukup terlihat baik dan tertata. Rupanya Ekowisata Sungai Mudal ini merupakan salah satu tempat wisata yang dibina oleh PT. PLN (Persero).

Banyak fasilitas yang bisa kita temui di sini. Ini beberapa diantaranya:

Parkir

Fasilitas pertama yang aku temui ketika sampai di tempat ini adalah tempat parkir.

Tempat parkir di sini dibedakan menjadi 2 lokasi. Lokasi pertama untuk parkir motor dan lokasi kedua untuk parkir mobil.

Untuk dapat parkir, kita harus bersabar dan bergantian. Hal ini disebabkan karena akses jalan menuju tempat parkir hanya muat dilewati oleh satu mobil.

Tapi tenang saja, para petugas yang ada di sana sudah sangat baik dalam melakukan koordinasi. Jadi percaya sajalah dengan petugas yang ada di sana untuk urusan parkir.

Rest Area/Saung Lesehan/Pendopo

Tidak jauh dari tempat parkir kita akan menemukan beberapa saung lesehan yang bisa menjadi tempat bagi kita untuk mengisi perut ketika berada di Sungai Mudal.

Jika kita sudah berada di kawasan sungai mudal yang di bagian atas, maka kita juga tidak perlu takut untuk kesulitan mencari makanan. Di bagian atas lokasi wisata ini juga masih terdapat beberapa tempat rest area yang semacam food court gitu lah..

Selain ada saung makan, kita akan dengan mudah menemukan pendopo untuk beristirahat di kawasan ini, khususnya di bagian atas grojogan. Seakan ingin memberikan tempat yang nyaman kepada para pengunjung yang sedang kelelahan dan ingin menikmati suasana sejuk di sekitar kolam.

Loket Tiket Masuk

Selanjutnya fasilitas yang akan kita temui adalah Loket Tiket Masuk.

Untuk dapat masuk ke dalam kawasan ekowisata sungai mudal, kita harus mengeluarkan uang sebesar Rp. 4000,- per tiket.

Menurutku, harga tiket ini tidak terlalu mahal untuk dapat menikmati apa yang ada di kawasan ini.

Grojogan dan Kolam

Akhirnya setelah kami membeli tiket masuk, kami langsung menemukan pemandangan yang lumayan segar.

Sayang, saat musim kemarau ini air yang ada di grojogan (air terjun) dan kolam di bagian bawah tidak terlalu deras. Walaupun demikian, suasana adem di kawasan ini tetap terasa.

Grojogannya lumayan bagus, dan mengingatkanku dengan Air Terjun Sri Gethuk saat belum banyak dikunjungi wisatawan dulu.

Oh iya, kalau tidak salah, ada beberapa kolam yang di miliki kawasan ini. Kolam pertama ada di bagian paling bawah, persis di bagian bawah grojogan. Sedangkan beberapa kolam lain ada di bagian atas grojogan.

Beberapa jembatan kami lintasi. Beberapa anak tangga kami naiki cuma untuk dapat mencapai kolam utama dan beberapa fasilitas menarik yang ada di kawasan ini.

Rapih dan tertata. Mungkin itu yang aku rasakan ketika mulai mendaki anak tangga yang ada. Ada beberapa tempat perhentian, di mana semua perhentian ada kursi dan beberapa tempat refill minum. Keren sekali, bisa minum gratis. Haha.

Masih bicara soal kolam yang ada. Air di kolam ini cukup dingin, khas air pegunungan. Di dekat kolam kita akan menemukan tempat persewaan pelampung dan ban. Jadi kalau mau berenang di sini, harusnya aman banget lah.

Taman Anggrek

Tidak jauh dari kolam yang ada di atas grojogan, aku menemukan semacam taman anggrek. Walaupun tidak terlalu besar, namun mekarnya bunga anggrek yang ada di kawasan ini menambah cantik dan sejuk lokasi.

Wajar, taman anggrek yang ada di tempat ini juga sering dijadikan sebagai lokasi para pengunjung berswafoto.

Outbound/Flying Fox, Rappelling

Bagian atas dari kawasan ini sepertinya memang menjadi salah satu bagian paling lengkap dan menarik. Selain ada kolam, taman anggrek dan beberapa fasilitas umum lainnya, kita juga bisa menikmati fasilitas outbound berupa flying fox dan rappeling.

Sayang, waktu kemarin aku sampai sana, sepertinya tidak ada yang menggunakan fasilitas ini. Entah karena petugasnya tidak ada, atau mungkin fasilitas ini hanya ada di waktu-waktu tertentu. 🙁

Mushola

Fasilitas yang aku rasa cukup membuat liburan semakin nyaman adalah adanya fasilitas mushola. Banyak lokasi wisata baru yang belum memiliki musholam, namun tidak begitu dengan kawasan ekowisata sungai mudal.

Dengan adanya fasilitas ini, aku yakin jika para pengunjung akan lebih tenang lagi saat berada di kawasan wisata. Ya tenang untuk tetap dapat menjalankan ibadah walaupun tengah berada di kawasan wisata.

Lokasi mushola berada di dekat kolam utama yang ada di bagian atas grojogan, dekat dengan pendopo dan rest area.

Ruang Ganti/Toilet

Untuk fasilitas ruang ganti dan toilet sepertinya tidak perlu dipertanyakan lagi. Rasanya tidak mungkin kawasan yang memiliki kolam untuk berenang tapi tidak menyediakan ruang ganti dan toilet kan ya..

Camping Ground

Sebagai salah satu tempat yang memang sengaja dikembangkan sebagai ekowisata, Sungai Mudal memiliki salah satu fasilitas yang menurutku menarik yang namanya camping ground.

Sesuai namanya, camping ground ini nantinya bisa digunakan untuk berkemah. Kebayang pasti seru banget bisa camping di tempat wisata. Ketika bangun tidur langsung nyempung ke kolam. Wkwk

Free Wifi

Fasilitas terakhir yang menurutku sangat menarik dan jarang aku temui di tempat wisata lain adalah adanya fasilitas Free Wifi.

Awalnya aku ga percaya dengan fasilitas ini. Jangan-jangan cuma Access Poinnya saja yang nongol, tapi ga bisa di pakai. Maklum lokasi yang di atas gunung dan beberapa sinyal provider juga hilang sempat membuatku sedikit mati gaya. Wkwk… Lebay neq iki..

Ternyata wifinya bisa di pakai. Securitynya di Open lagi. Walaupun memang kadang terasa kurang stabil, tapi lumayanlah bisa buat notifikasi Sosial Media dan WhatsApp yang terpending dapat aku baca lewat smartphone.

KESIMPULAN

Sebelum aku kasih saran dan kesimpulan, aku mau kasih tahu sedikit tata tertib yang ada di kawasan ini deh, biar kamu kalau ke sini bisa tertib dan menjaga kawasan yang udah rapih dan tertata ini.

Oke kalau sudah tahu tata tertibnya, sekarang aku mau kasih kesimpulan atau sedikit saran buat kamu yang mau datang ke tempat ini.

1. Kawasan ini cukup menarik untuk dikunjungi karena banyak edukasi yang diberikan disini. Bisa menambah wawasan.
2. Jika mengajak eyang/simbah/kakek/nenek aku sarankan jangan terlalu memaksakan untuk bisa sampai di atas grojogan. Medannya lumayan berat soalnya.
3. Ketika mengajak anak kecil di bawah lima tahun, jaga benar anak kita. Banyak jembatan, dan jalan berbatu nan menanjak yang kiri kanannya bisa membahayakan anak kita.
4. Kalau mau swafoto, sebaiknya kita memilih tempat dan lokasi yang aman. Jika mau di atas bebatuan, pastikan jika pijakan kita aman dan tidak licin.
5. Jika sinyal provider kita hilang, ga perlu marah-marah. Kawasan ini lokasinya di atas bukit. Jadi wajar kalau sinyalnya ga ada. Anggap saja ini waktunya untuk quality time bareng gebetan, teman atau keluarga.
6. Fasilitas yang ada di kawasan ini sudah sangat lengkap dan cukup membantu kita ketika berada di sana.
7. Selalu patuhi tata tertib yang sudah ditetapkan oleh pengelola.
8. Jangan datang terlalu sore, karena kawasan ini hanya buka sampai pukul 5 sore.

***

Udah deh.. mungkin segitu dulu ceritaku saat ngadem jauh ke Ekowisata Sungai Mudal Kulon Progo. Maaf kalau kepanjangan. Semoga membantu memberikan informasi dan referensi tempat wisata air yang ada di sekitar kulon progo ya.